Robot Trading disebut juga dengan EA, yaitu program komputer yang telah dirancang agar dapat melakukan transaksi berdasarkan algoritma otomatis yang sebelumnya telah diinputkan dalam bahasa pemrograman. Robot ini memudahkan trader karena tidak harus memantau aktivitas di market secara langsung.
Ini Fungsi Robot Trading Autopilot
Kemajuan teknologi menciptakan berbagai inovasi dalam berbagai bidang, termasuk dunia trading. Keberadaan robot trading (ada juga yang menyebutnya robot forex) adalah bukti kecanggihan teknologi yang mampu menciptakan kecerdasan buatan untuk memantau aktivitas trading secara mudah. Robot ini bekerja dengan mengoperasikan algoritma dengan menggunakan input indikator teknikal.
Berikut fungsi utama robot trading autopilot untuk para trader.
- Membantu Trader untuk Trading Otomatis
Fungsi utama robot trading autopilot adalah untuk membantu trader dalam mengawasi, memantau, serta menganalisis trading secara otomatis. Dengan bantuan sistem yang telah diinputkan pada robot trading, trader tidak perlu mengawasi pergerakan market selama 24/7 karena telah diwakili logika buatan yang teintegrasi.
Robot trader ini didesain dengan bahasa pemrograman berbasis MQL yang telah diintegrasikan secara langsung dengan platform trading MetaTrader. Sebelum dioperasikan, robot trading telah diuji terlebih dahulu dengan menggunakan analisis data di masa lampau. Sumbernya adalah pergerakan harga dalam jangka waktu tertentu sehingga robot trading mampu mengenali pola secara lebih akurat.
- Memantau Pergerakan Market
Robot trading autopilot juga berfungsi untuk memantau pergerakan market pada platform trading yang telah terintegrasi. Robot ini mampu bekerja secara multitasking dengan menjalankan beberapa perintah sekaligus di saat bersamaan. Trader bisa mengawasi peluang trading paling potensial untuk dieksekusi sewaktu-waktu.
Robot trading dioperasikan secara nonstop tanpa ada pemutusan kerja kecuali program sedang mengalami maintenance. Dengan demikian, trader bisa bersiaga selama 24 jam per 7 hari tanpa harus mengawasi laju trading secara langsung. Robot ini juga tidak mempunyai emosi sehingga sekalipun kondisi trading sedang terjadi fluktuasi tidak akan berimbas.
- Memperkirakan Modal Trading
Robot trading diimplementasikan untuk mencatat dan menganalisis data yang didapatkan dari pergerakan trading di platform tertentu. Robot ini mampu menjalankan ribuan instruksi setiap detiknya tanpa mengalami kendala berarti. Hasil aplikasi instruksi tersebut bisa dijadikan strategi untuk memperkirakan berapa modal trading yang harus dikeluarkan.
Apabila bekerja secara manual, ada langkah-langkah terpadu yang harus dilakukan trader sebelum akhirnya meletakkan modal di suatu tempat. Pertama, mengamati laju trading. Kedua, mengenali dan menganalisis modal trading paling potensial. Baru setelah itu bisa memperkirakan berapa besar modal yang perlu diinclude-kan dalam trading.
- Melakukan Backtest
Robot trading autopilot harus menjalankan backtest terlebih dahulu sebelum dioperasikan. Sistem backtest yang dilakukan bisa berbeda-beda, tergantung kebutuhan trader. Secara umum backtest ini digunakan untuk menguji seberapa akurat robot trading dalam menganalisis laju trading pada sebuah platform. Selain itu, backtest juga digunakan untuk mengumpulkan informasi terkait yang berguna dalam pengambilan keputusan trader.
- Menerapkan Otomatisasi Trading
Robot trading dapat menjalankan perintah otomatis berdasarkan algoritma matematika yang telah diprogram sebelumnya. Robot ini bisa melakukan konfigurasi untuk mengenali platform trading. Robot jenis tertentu bahkan bisa mengenali dan memeriksa tanggapan pengguna di paltform trading untuk mengumpulkan informasi yang dibutuhkan.
Robot trading autopilot mulai dikembangkan oleh para programmer agar dapat menjalankan perintah yang lebih kompleks. Namun bagaimanapun juga kecerdasan buatan memiliki celah yang tidak mampu menyaingi kecerdasan manusia, sehingga robot trading tak lepas dari kekurangan. Modelnya yang rumit hanya bisa dioperasikan oleh orang yang sudah melek teknologi.